Friday
2024-04-19
11:42 AM
Section categories
Analisa [3]
Arabiatuna [1]
Barakatak [2]
Cerpen [1]
Figura [2]
Lenyepaneun [1]
Lintas Budaya [4]
Paguyuban [10]
Resensi [4]
Salam Rumpaka [2]
Serial Kampus [3]
Sorotan Utama [1]
Keputrian [3]
Warta Kita [2]
Statistics
Total online: 1
Guests: 1
Users: 0
Search
Site friends
  • Create your own site
    		•
    My site
    Main » Articles » Paguyuban
    LSGP Ikut Ramaikan ( “Ramadhan Lifestyle in Indonesia” )

    Acara dibuka dengan tayangan slide show tentang Ramadhan Lifestyle In Indonesia. Kemudian reporter TV Ahram yang berkunjung ke Indonesia berbagi pengalaman selama mereka berada di Indonesia. Rasa senang terpancar dalam raut wajah mereka, menandakan bahwa Indonesia telah menjadi tuan rumah yang baik.
    Abu Nashar Bukhari dan Mujib Abdurrahman tampil sebagai MC dengan membawakan acara dalam dua bahasa, Arab dan Inggris. Acara dilanjutkan dengan sambutan dari pihak Cairo Opera House yang diwakili oleh DR. Ridha Al-Wakil dan Duta Besar Indonesia Bapak Abdurrahman Muhammad Fachir. Pada acara ini Duta Besar memberikan penghargaan kepada Cairo Opera House dan wartawan TV Ahram atas kontribusi dalam mensukseskan acara ini.
    Acara hiburan yang dinanti-nantikan hadirin akhirnya dimulai pada pukul 22.00 CLT. Sebagai pembuka Tari Melayu dari kekeluargaan HMM mengobati rasa penasaran hadirin, yang kemudian dilanjutkan tim nasyid Da'i Nada. Tim Marawis KPJ tak kalah dalam menunjukkan performance-nya dengan membawakan dua lagu. Selanjutnya tari Saman dari Aceh dan Tim Angklung LSGP. Pada kesempatan kali ini Tim Angklung LSGP membawakan dua buah lagu: Maam Befham Arabi dari Julia Boutrous dan Sahr Ramadan dari Tamer Hoosni, penyanyi asal Mesir. Acara ditutup dengan penampilan Da'i Nada diiringi semua pengisi acara dengan membawakan lagu "Kapan-Kapan". Gemuruh tepuk tangan para penonton menggemparkan Opera House malam itu.
    Acara yang memakan durasi 2 jam itu benar-benar memberikan sebuah inspirasi untuk semua pemuda dan pemudi Indonesia agar dapat mempertahankan kebudayaan Indonesia. Seperti komentar Abu, ketua LSGP. "Sekarang 'kan budaya kita lagi gencar-gencarnya direbut orang dan jangan dikira kita di sini (Mesir.red) nggak tahu apa-apa, kita juga kerja keras mempertahankan kekayaan yang kita punya," ungkap pria berambut panjang ini bersemangat.
    Category: Paguyuban | Added by: fajar (2010-01-28)
    Views: 673 | Rating: 0.0/0
    Total comments: 0
    Name *:
    Email *:
    Code *: