Berkata salah satu
orang yang wara’, apabila kalian dapati ada orang yang mengambil dari kamu
shodaqoh , maka berikanlah kepadanya dan ciumlah tangannya, para jamaah yang
hadir terheran heran dan berkata : bagaimana bisa?
Maka berkata orang
yang wara itu : wahai saudara ku jangan heran, dan lihatlah kepada pemberian
kamu dan pemberian dia, apabila sesuatu yang kamu berikan kepadanya merupakan
shodaqoh, maka itu bisa jadi untuk dimakannya apabila berupa makanan, atau
membeli sesuatu dengannya suatu kebutuhan dan kebutuhan-kebutuhannya, dan
setelah itu pemberian kamu bagi dia telah habis, akan tetapi dia, dia telah
memberikan pahala yang Allah swt menyimpannya untuk kamu ketika bertemu
dengannya pada hari hisab, maka pemberian siapakah yang lebih kekal ? pemberian
kamu atau dia?
Lalu orang yang
bersedekah berkata : pemberian dia yang kekal buat saya.
Lalu orang wara itu
berkata : maka dari itu ciumlah tangannya.
|